PENGUKURAN DEBIT MENGGUNAKAN CURRENT
METER
TABEL
DATA
DAERAH
|
ULANGAN
|
JUMLAH
PUTARAN
|
WAKTU
|
1
|
1
|
100
|
14.41
|
|
2
|
100
|
10.57
|
|
3
|
100
|
11.22
|
2
|
1
|
100
|
14.00
|
|
2
|
100
|
11.31
|
|
3
|
100
|
10.94
|
3
|
1
|
100
|
14.50
|
|
2
|
100
|
11.19
|
|
3
|
100
|
11.25
|
PENGOLAHAN
DATA
Daerah
I : ∑ Putaran = 100 + 100 + 100 = 300
Rata-rata waktu = 14.41 + 10.57
+ 11.22 = 12.07 detik
N = 300/12.07 = 24.85
putaran/det
Daerah
II: ∑ Putaran = 100 + 100 + 100 = 300
Rata-rata waktu = 14.00 + 11.31
+ 10.94 = 12.08 detik
N = 300/12.08 = 24.83
putaran/det
Daerah
III: ∑ Putaran = 100 + 100 + 100 = 300
Rata-rata waktu = 14.50 + 11.19
+ 11.25 = 12.31 detik
N = 300/12.31 = 24.37 putaran/det
V
pada daerah I : 0.120 (24.85) + 0.005
= 2.987 m/s
V
pada daerah II : 0.120 (24.83) + 0.005 =
2.9846 m/s
V pada daerah III : 0.120 (24.37) + 0.005 = 2.9294 m/s
Panjang
: 78 / 3 = 26 cm = 0.26 m
Lebar : 75 cm = 0.75 m
A1
= A2 = A3
A
= 0.26 x 0.75 = 0.195 m2
A
total = A1 + A2 + A3 = 0.585 m2
Q1
= 0.195 x 2.9846 = 0.582 m3/s
Q2
= 0.195 x 2.9846 = 0.581 m3/s
Q3
= 0.195 x 2.9294 = 0.571 m3/s
Q
rata-rata = 0.582 + 0.581 + 0.571 = 0.578 m3/s
PEMBAHASAN
Pada praktium kali ini,
praktikan melakukan pengukuran debit dengan Metode Kontinyu. Metode ini
menggunakan alat Currentmeter, dengan cara Currentmeter diturunkan ke dalam
aliran air dengan kecepatan penurunan yang konstant dari permukaan dan setelah
mencapai dasar sungai diangkat lagi ke atas dengan kecepatan yang sama. Pada
metode ini terdapat dua metode, diantaranya metode mid area dan metode mean
area.
Pada metode mid area,
currentmeter diturunkan ke dalam aliran air bendungan tepat di tengah perbatasan daerah yang dibatasi, sedangkan
pada metode mean area, currentmeter diturunkan ke dalam aliran air bendungan
tepat garis perbatasan daerah yang dibatasi. Pada praktikum kali ini, praktikan
melakukan metode mid area.
Pengukuran debit aliran dengan
metode mid area ini, praktikan melakukan tiga kali pengulangan untuk setiap
daerah yang dibatasi. Pada saat praktikum, currentmeter ditetapkan berputar
sebanyak 100 putaran, dan dicatat waktu yang dibutuhkan untuk 100 putaran
currentmeter tersebut.
Untuk mengukur kecepatan aliran
digunakan rumus: V= 0,120 N + 0,005 (m/s), dimana N adalah jumlah putaran per
detik. Setelah diperoleh kecepatan aliran (V), maka debit aliran dapat dihitung
dengan menggunakan rumus debit: Q = V x A (m3/s).
Daftar Pustaka
[Anonim].2006. Metode Pengukuran
Debit Aliran. Terhubung berkala http://mayong.staff.ugm.ac.id/site/?page_id=110.
[22 Oktober 2009]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar